Dugaan Korupsi Guncang Desa Kesuma Pelalawan, Kades Pilih Bungkam Saat Dikonfirmasi

Pelalawan, 13 Juni 2025 —Realisasi Dana Desa yang seharusnya menjadi penopang pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, kini menuai sorotan tajam dugaan kuat praktik korupsi dana desa (DD) mengguncang Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Dana Desa yang seharusnya menjadi penopang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat justru disinyalir diselewengkan oleh oknum perangkat desa setempat.

Sebagaimana diketahui, Dana Desa merupakan anggaran yang bersumber dari APBN dan ditransfer melalui APBD kabupaten/kota, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, serta pemberdayaan masyarakat. Sayangnya, tujuan mulia itu kini tercoreng oleh indikasi penyalahgunaan anggaran yang tengah menjadi sorotan publik.

Warga pun menyoroti sejumlah program yang diduga tidak pernah direalisasikan, meskipun telah tercantum dalam rencana anggaran tahunan desa, antara lain:

Sisa anggaran tahun 2021–2024 yang berulang tanpa penjelasan dan transparansi; Pembangunan dan rehabilitasi prasarana jalan desa seperti gorong-gorong, drainase, dan box culvert yang tak kunjung terlaksana; Peningkatan jalan lingkungan permukiman/gang yang hanya sekadar wacana; Pengadaan serta rehabilitasi sarana kesehatan seperti Posyandu dan Polindes yang tak kunjung tampak; Program penanggulangan keadaan mendesak desa yang tidak jelas realisasinya.

Kepala Desa Kesuma, Yasir Sitorus, saat dikonfirmasi terkait dugaan tersebut melalui sambungan telepon tidak menjawab panggilan. Upaya konfirmasi melalui aplikasi WhatsApp pun tak digubris, bahkan nomor wartawan diketahui diblokir oleh yang bersangkutan. Sikap ini menimbulkan kecurigaan masyarakat dan menambah daftar panjang kepala desa yang terkesan menghindari transparansi publik.

Salah seorang warga Desa Kesuma, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa setiap tahun anggaran selalu terdapat sisa dana yang tidak jelas penggunaannya. Lebih mengkhawatirkan lagi, tidak ada laporan realisasi kegiatan dari Kepala Desa kepada pemerintah pusat maupun kepada masyarakat secara transparan.

Baca Juga:  Kepala Sekolah SMA N 06 Menghindar, Ketika Dikonfirmasi Kegunaan Dana BOS Tahun 2023–2024

Warga Desa Kesuma mulai bersuara dan mendesak agar aparat penegak hukum turun tangan mengusut tuntas dugaan penyelewengan dana tersebut. Mereka juga menagih komitmen Presiden Prabowo Subianto yang dalam berbagai pidato kampanyenya berulang kali menyuarakan perang terhadap korupsi hingga ke akar rumput.

“Kami sudah capek dengan janji-janji kosong dan pidato berapi-api. Sekarang saatnya dibuktikan, bukan hanya omongan belaka,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat.

Masyarakat berharap, penegakan hukum tidak tebang pilih dan kasus ini menjadi pintu masuk untuk mengaudit penggunaan Dana Desa secara menyeluruh di wilayah Pelalawan.

Tim/Redaksi
Berita Istana

Bagikan ini:

OTT Polres Grobogan: Dua Oknum Mengaku Wartawan Peras Perangkat Desa, Satu Ditangkap
Grobogan, 4 Juni 2025 – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres…
Pelajar MAN 1 Sintang Tenggelam di Sungai Melawi, Tim SAR Masih Lakukan Pencarian
Foto ilustrasi Google (Berita Istana) Sintang,…
Dana Desa (DD) Desa Hilisaloo Tahun 2022–2024 Diduga Tidak Terlaksana Sesuai Laporan Realisasi
Nias Selatan, 11 Juni 2025 — Masyarakat Desa Hilisaloo, Kecamatan…
Presiden Prabowo Saksikan Penandatanganan 27 Kontrak Pertahanan Senilai Rp33 Triliun
Jakarta, 11 Juni 2025 – Presiden Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan…
Keluarga Besar Pondok Pesantren Hidayatus Shibyan Bersilaturahmi ke Presiden ke-7 RI, Ir. H. Joko Widodo
Grobogan, 27 Mei 2025 —Gelombang kecintaan rakyat Indonesia terhadap Presiden…
Dugaan Korupsi Dana Desa di Dahana Hiligodu Mencuat ke Publik
Nias Utara – Kucuran Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat…
Kisah Wahyu Rohadi Mantan Kapolres Pekalongan yang Dikenang Anak Yatim Piatu, Kini Menjadi Brimob
SEMARANG – Kota Batik di Pesisir Pantura Jawa itu, bukan…
Seorang Kades Wonoagung Demak Digerebek Warga di Kamar Kos Bersama Istri Orang
Demak – Seorang kepala desa di Kabupaten Demak kembali menjadi…
Sat Samapta Polres Jepara Sabet Juara Pertama Paradigma Baru Fungsi Samapta Tingkat Ekswil Pati
Jepara – Polres Jepara | Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres…
Petani Gilirejo Baru Keluhkan Syarat Beli Pupuk Subsidi Harus Disertai Pembelian Pupuk Gandulan
Sragen – Sejumlah petani di Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri,…