Menunggu Si Gemplo, Sapi Kurban dari Presiden Prabowo Dipotong di Gilirejo Baru, Miri, Sragen

Sragen, 9 Juni 2025 – Suasana penuh haru dan syukur menyelimuti warga Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, saat seekor sapi kurban dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto disembelih di lingkungan Masjid Niatusholihin, Dukuh Gondanglegi, RT 8A, Senin (9/6).

Sapi seberat 1,2 ton yang diberi nama “Si Gemplo” ini merupakan bagian dari hewan kurban Presiden Prabowo dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1446 H yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Sapi tersebut dibeli langsung dari peternak lokal di Sragen dan telah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan sebelum dinyatakan layak untuk dijadikan hewan kurban.

Penyembelihan ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan unsur Muspika Miri, antara lain Camat Miri Ali Rahmanto, Kapolsek Miri AKP Prayitno, WS Danramil Miri Suprapto, serta Kepala Desa Gilirejo Baru Supratikno. Hadir pula kelompok kerja Pokjaluh yang turut membantu dalam proses distribusi hewan kurban.

Kepala Desa Gilirejo Baru, Supratikno, menyampaikan rasa haru dan terima kasih mendalam kepada Presiden Prabowo.
“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Presiden Prabowo Subianto yang telah memberikan hewan kurban kepada desa kami. Kami tidak bisa berkata-kata selain rasa syukur yang luar biasa. Semoga ini menjadi inspirasi bagi masyarakat kami dan memperkuat semangat gotong royong serta kepedulian sosial,” ujarnya.

Misron, SH, ketua panitia , mengaku merasa bahagia dan semangat dalam menjalankan ibadah kurban tahun ini. “Saya merasa sangat senang dan penuh semangat untuk beribadah. Ini momentum luar biasa bagi kami di desa,” ucapnya.

Kapolsek Miri, AKP Prayitno, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran acara ini.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dari semua pihak, terutama dari Pokjaluh, Dinas Pertanian dan Perikanan Sragen, serta Dirjen Peternakan yang telah membantu dalam proses pemilihan hewan kurban yang sehat dan sesuai kriteria,” ungkapnya.

Baca Juga:  Polda Jateng Bekuk Produsen Pupuk Palsu yang Viral Beredar di Sragen

Menurut Pokjalu, sapi tersebut dipilih berdasarkan kriteria yang ditetapkan langsung oleh Dirjen Peternakan, yakni memiliki bobot minimal 1,2 ton, sehat, dan layak untuk kurban. Sapi “Gemplo” – demikian julukan sebelumnya – merupakan sapi kesayangan Kepala Dusun Suraji, yang jenisnya termasuk enjes.

WS Danramil Miri, Suprapto, juga memberikan sambutan singkat,
“Sepatah kata dari kami, terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto dan Pokjaluh. Kehadiran hewan kurban ini sangat berarti bagi masyarakat desa kami.”

Gilirejo Baru dikenal sebagai salah satu desa termuda dan terpencil di wilayah Sragen. Namun dalam beberapa tahun terakhir, desa ini kerap mendapatkan perhatian khusus dari para pemimpin nasional, termasuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Selain di Gilirejo Baru, Presiden Prabowo juga menyerahkan sapi kurban berbobot 1,19 ton untuk disembelih di Masjid Agung Surakarta (Solo), yang juga berasal dari peternak Sragen.

Warga Desa Gilirejo Baru menyambut baik bantuan ini karena selama ini desa mereka sering kekurangan pasokan daging saat Idul Adha. Mereka berharap program serupa dapat terus berlanjut di masa mendatang.(Tim:Red)

Bagikan ini:

Dirut PT BiN: Kami Ucapkan Selamat Datang: Dewiana Syamsu Indyasari Resmi Menjabat Kapolres Sragen
SRAGEN – Kami, Warsito selaku Direktur Utama PT Berita Istana…
Mengenal Lebih Dekat Sosok Warsito, Direktur Utama PT Berita Istana Negara
Sragen – Di balik kiprah media nasional yang kian berkembang…
PPWI Gugat Dugaan Mafia BBM Libatkan Oknum TNI, Polres Blora dan Polda Jateng Seperti Ayam Sayur Tak Berani Hadapi Gugatan
Jakarta, 18 Juni 2025 – Sidang praperadilan yang diajukan oleh…
Dugaan Permainan Pengelembungan Anggaran Guncang Dunia Kesehatan di Puskesmas Sukoharjo
Sukoharjo – | Dunia kesehatan di Kabupaten Sukoharjo tengah menjadi…
Seorang Kades Wonoagung Demak Digerebek Warga di Kamar Kos Bersama Istri Orang
Demak – Seorang kepala desa di Kabupaten Demak kembali menjadi…
Waduh!! Klaim Tanah Oleh Amelia Dinilai Tak Berdasar, Sertifikat Sah Atas Nama Jayus Sejak 1986
Sintang – Sengketa kepemilikan tanah di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat…
LMR-RI Komda Pasuruan Angkat Bicara Terkait Penebangan Pohon Pinus di Kawasan Hutan Lindung yang Diduga Kurang Prosedural
Pasuruan, 26 Juli 2025 – Lembaga Missi Reclassering Republik Indonesia…
Eko Prayitno, Kaperwil Berita Istana, Dituding Jadi Backing Rokok Ilegal dan Miras di Jawa Timur
Jawa Timur – Nama Eko Prayitno, yang menjabat sebagai Kepala…
Kisah Wahyu Rohadi Mantan Kapolres Pekalongan yang Dikenang Anak Yatim Piatu, Kini Menjadi Brimob
SEMARANG – Kota Batik di Pesisir Pantura Jawa itu, bukan…
Usaha Peron Sawit Diduga Ilegal di Wilayah Muara Bahan, Kabupaten Kuantan Singingi
Kuantan Singingi, 25 Juni 2025 — Aktivitas usaha peron sawit…