Tanah Kas Desa Wonorejo Sragen Rusak Parah, Diduga Akibat Ulah Penambang Tak Bertanggung Jawab

Sragen – Berita Istana | Tanah kas milik Desa Wonorejo, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, mengalami kerusakan parah diduga akibat aktivitas pertambangan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Lahan seluas 6.660 meter persegi dengan sertifikat No. 0079 klas 1 yang sebelumnya subur dan ditanami tebu, kini berubah menjadi jurang curam dan lahan tandus.

Berdasarkan hasil investigasi tim Berita Istana langsung di lokasi pada Sabtu, 2 Agustus 2025, terlihat jelas kondisi tanaman tebu di sekitar area bekas tambang tampak kering dan tidak tumbuh maksimal. Kerusakan tersebut menimbulkan keresahan warga yang selama ini menggantungkan hidup dari hasil pertanian.

SG, salah satu warga setempat, menyuarakan kekesalannya saat ditemui di ladangnya. Ia menegaskan bahwa pengelolaan tambang yang tidak jelas dan merugikan desa seharusnya bisa dipertanggungjawabkan.

*Saya bisa saja melaporkan Kepala Desa karena uang dari hasil tambang yang jumlahnya miliaran tidak jelas ke mana. Tanah kas desa jadi rusak, hasil tambang juga gak jelas,” tegas SG kepada Berita Istana.

Keluhan serupa juga datang dari warga lain yang menuntut adanya pertanggungjawaban dan reklamasi atas tanah desa yang rusak.

“Harusnya setelah ditambang, tanah ini direklamasi agar bisa dimanfaatkan kembali. Sekarang malah jadi rusak dan tidak bisa ditanami,” tambah warga lainnya.

Permasalahan ini kini menjadi topik hangat di tengah masyarakat Wonorejo, yang merasa hak desa dirugikan baik secara lingkungan maupun secara ekonomi. Warga berharap agar pemerintah desa maupun pihak terkait memberikan klarifikasi dan solusi nyata atas kerusakan tersebut.

Menanggapi kondisi ini, tim Berita Istana berencana melakukan konfirmasi lebih lanjut kepada Kepala Desa Wonorejo, perangkat desa, serta instansi terkait untuk memperoleh kejelasan terkait pertanggungjawaban atas kerusakan tanah kas desa tersebut.(Tim:Red)

Baca Juga:  Dituduh Terlibat Dalam Pusaran Ijazah Jokowi, Profesor Paiman Resmi Laporkan Roy Suryo Cs ke Polda Metro Jaya

Bagikan ini:

Aroma Busuk di Balik Proyek Kampus: Diduga Kajari Salatiga Terseret Skandal ‘Upeti Rasa Gingseng’
SALATIGA — Di balik udara sejuk Kota Salatiga, aroma yang…
Warga Tandang Kota Semarang Desak Adanya Keterbukaan Terkait Polemik Jalan Karanggawang Baru
SEMARANG – Warga RT 02 RW 06 Jalan Karanggawang Baru,…
Dugaan Penyimpangan Kegunaan Dana BOS SMA Negeri 12 Kota Pekanbaru Mencuat ke Publik
Pekanbaru, 19 Juni 2025 — Dugaan penyimpangan penggunaan dana Bantuan…
Tani Merdeka Apresiasi Kinerja Dinas Pertanian Sragen yang Gerak Cepat
SRAGEN – Ketua Tani Merdeka Kabupaten Sragen, Setyo Widodo, menyampaikan…
Keluarga Besar Pondok Pesantren Hidayatus Shibyan Bersilaturahmi ke Presiden ke-7 RI, Ir. H. Joko Widodo
Grobogan, 27 Mei 2025 —Gelombang kecintaan rakyat Indonesia terhadap Presiden…
Dugaan Penyelewengan Dana BOS di SDN Anaoma Menjadi Sorotan Tajam di Ruang Publik dari Tahun 2020–2024
Nias Utara – 25 Juni 2025 - Dugaan penyelewengan dana…
Gawat! Buka Durian, KPK Buka Kasus, Khofifah Terancam Diperiksa
Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang untuk memeriksa…
Bocor! SP2 Lid Kasus Hendry CH Bangun: Ada Apa dengan Penegak Hukum Kita?
Jakarta — Bocoran dokumen Surat Pemberitahuan Penghentian Penyelidikan (SP2 Lid)…
Heboh….!! Terungkap Lokal Perpustakaan di SDN Anaoma Diduga Tidak Ada, Anggaran Pemeliharaan Terus Muncul dari Tahun 2020 hingga 2024
Nias Utara – Dugaan penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)…
JPU Tolak Eksepsi Eks Kapolres Ngada, PH Tetap Pada Pendirian Dalam Eksepsi
Kupang – Sidang lanjutan perkara hukum yang menjerat mantan Kapolres…