Tani Merdeka Indonesia Sragen Tancap Gas, Jalankan Arahan Sudaryono untuk Atasi Persoalan Petani

Berita Istana
2 Min Read

Sragen – Organisasi Tani Merdeka Indonesia Sragen kembali menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kebutuhan petani di lapangan. Sejalan dengan arahan Dewan Pembina Tani Merdeka Indonesia, Sudaryono, jajaran Tani Merdeka Sragen bergerak cepat merespons berbagai persoalan dan kendala yang dihadapi petani, khususnya terkait kebutuhan infrastruktur pertanian.

Salah satu fokus utama adalah perbaikan dan optimalisasi saluran irigasi, yang selama ini menjadi faktor krusial penunjang keberhasilan usaha tani. Untuk itu, Tani Merdeka Sragen bersinergi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sragen guna menggenjot percepatan perbaikan jaringan irigasi di berbagai titik.

Menurut Tani Merdeka, diperlukan sinkronisasi pembangunan infrastruktur pertanian, terutama antara jaringan sekunder dan tersier. Dinas PU sebagai instansi yang bertanggung jawab mengelola jaringan sekunder, sementara Tani Merdeka sebagai pembina Poktan, Gapoktan, dan P3A, akan mendorong percepatan usulan program saluran tersier maupun sekunder dari Kementerian Pertanian.

Ketua Tani Merdeka Indonesia Sragen, Setyo Widodo, menegaskan bahwa langkah ini merupakan implementasi arahan langsung Dewan Pembina Sudaryono, agar organisasi hadir secara nyata dalam menyelesaikan persoalan petani.

“Tani Merdeka harus selalu menjadi garda terdepan. Apa pun keluhan petani di lapangan, terutama terkait kebutuhan irigasi, sarana produksi, maupun pendampingan, harus ditangani secara cepat dan tepat. Maka kami mendorong adanya sinkronisasi antara pembangunan sekunder yang ditangani Dinas PU dan tersier yang menjadi ranah Kementerian Pertanian,” ujarnya.

Setyo juga menambahkan bahwa Tani Merdeka akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah daerah hingga pusat agar keberlanjutan pembangunan infrastruktur pertanian dapat benar-benar dirasakan para petani.

“Poktan, Gapoktan, dan P3A harus kita kuatkan. Kita dorong semua kelembagaan petani untuk aktif mengusulkan kebutuhan jaringan irigasi. Tani Merdeka siap menjadi jembatan komunikasi antara petani dan pemerintah,” tegasnya.

Melalui langkah cepat ini, Tani Merdeka Indonesia Sragen berharap masalah irigasi yang selama ini menjadi keluhan petani dapat teratasi secara bertahap. Dengan infrastruktur pertanian yang lebih baik, produktivitas pertanian di Kabupaten Sragen diharapkan meningkat dan mampu menghadapi tantangan musim tanam berikutnya.

Tani Merdeka Indonesia menegaskan bahwa pihaknya akan terus hadir, menyerap aspirasi, dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memajukan kesejahteraan petani.(iTO)

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *