Sintang, Kalimantan Barat – Kapolres Sintang, AKBP Sanny Handityo, SH., S.I.K., menghimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan bijak dalam menerima serta menyikapi berbagai informasi yang beredar, khususnya di tengah berkembangnya isu-isu pasca aksi unjuk rasa yang berlangsung sejak 25 Agustus 2025.
Melalui Humas Polres Sintang pada Jumat, 29 Agustus 2025, Kapolres menyampaikan pesan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar atau tidak jelas sumbernya. “Kami menghimbau masyarakat untuk bersama-sama menciptakan situasi Sintang yang aman dan damai. Jangan mau terpecah belah oleh isu adu domba, serta jangan mudah percaya terhadap ajakan maupun berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” tegas AKBP Sanny Handityo.
Kapolres juga meminta masyarakat untuk tetap menjalankan aktivitas seperti biasa tanpa terpengaruh isu-isu yang berpotensi menimbulkan keresahan. “Bijaklah dalam menerima informasi, cek dan kroscek terlebih dahulu sebelum membagikannya ke orang lain. Mari kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Sintang,” lanjutnya.
Seperti diketahui, sejak 25 Agustus 2025 aksi unjuk rasa masih terus berlangsung di beberapa titik wilayah Sintang. Bersamaan dengan itu, beredar pula sejumlah informasi yang tidak jelas sumbernya dan berpotensi menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat.
Polres Sintang menegaskan komitmennya untuk menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif serta mengajak seluruh elemen masyarakat agar tidak terpengaruh oleh berita bohong (hoaks) dan tetap menjaga persatuan serta kerukunan.(Selvi)