Perjudian Sabung Ayam di Bali Menjamur, Diduga Ada Setoran ke Oknum APH

Berita Istana
2 Min Read

DENPASAR — Aktivitas perjudian sabung ayam di Bali semakin marak dan disebut kian sulit diberantas. Salah satu lokasi yang menjadi sorotan berada di kawasan Abiantubuh, Denpasar Timur, yang diduga dikelola oleh Wayan Balik dan beroperasi setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 15.00 WITA.

Arena sabung ayam tersebut dilaporkan berjalan terang-terangan, bahkan disebut tidak tersentuh penindakan meski lokasinya hanya berjarak sekitar lima menit dari Markas Polda Bali. Kondisi ini semakin memicu kecurigaan warga bahwa ada dugaan “atensi” atau aliran setoran kepada oknum aparat penegak hukum (APH) sehingga praktik perjudian itu dibiarkan beroperasi.

Sejumlah warga yang ditemui di sekitar lokasi mengaku resah dan menilai keberadaan arena sabung ayam tersebut telah berlangsung cukup lama.

“Kalau tidak ada yang membackup, mana mungkin bisa buka setiap hari? Apalagi jaraknya dekat sekali dari Polda. Ini jelas mencurigakan,” ujar salah satu warga yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Warga menyebut aktivitas sabung ayam itu selalu ramai. Selain suara ayam dan kerumunan, kendaraan para pemain dan bebotoh kerap memenuhi gang dan akses keluar-masuk lingkungan, sehingga mengganggu kenyamanan warga.

“Kami minta aparat jangan tutup mata. Ini perjudian murni, bukan kegiatan budaya. Kalau dibiarkan, nanti jadi preseden buruk dan makin meresahkan,” tegas warga lainnya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari Polda Bali terkait dugaan setoran kepada oknum APH maupun operasi arena sabung ayam tersebut. Masyarakat berharap aparat segera memberikan klarifikasi sekaligus melakukan tindakan tegas agar tidak menimbulkan keresahan yang lebih luas.(Tim:Red)

Share This Article
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *